Rekayasa Lalin di Jalan TB Simatupang Diperpanjang hingga Oktober 2025

oleh -94 Dilihat
TB Simatupang

JAKARTA, GNN.com Uji coba rekayasa lalu lintas berupa pembukaan satu lajur tambahan di Gerbang Tol Fatmawati 2, Jakarta Selatan, resmi diperpanjang hingga akhir Oktober 2025. Keputusan ini diambil setelah evaluasi awal menunjukkan hasil yang positif dalam mengurangi kepadatan lalu lintas di ruas Jalan TB Simatupang.

“Uji coba ini dapat diperpanjang hingga akhir Oktober, karena jika bisa dilanjutkan, hasilnya akan sangat baik,” ujar Gubernur DKI Jakarta, Pramono, saat ditemui di Rawa Buaya, Jakarta Barat, pada Sabtu.

Pramono menyampaikan bahwa pihaknya telah menginstruksikan Dinas Perhubungan untuk berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) guna memastikan kelanjutan masa uji coba tersebut.

BACA JUGA :  Polsek Gempol Gelar Operasi Miras, Amankan Ratusan Botol Miras Siap Edar

Selama lima hari pelaksanaan, tercatat bahwa akses gratis di Gerbang Tol Fatmawati 2 dimanfaatkan oleh rata-rata 600 kendaraan per hari. Jumlah tersebut dinilai memberikan dampak signifikan dalam mengurangi kemacetan, baik di jalan tol maupun di Jalan TB Simatupang.

“Selama lima hari berturut-turut, akses tol Fatmawati yang dibuka secara gratis dilalui rata-rata oleh sekitar 600 kendaraan per hari. Ini memberikan pengaruh signifikan terhadap penurunan kemacetan, baik di ruas tol maupun di TB Simatupang,” ungkap Pramono.

Ia juga menjelaskan bahwa sejak hari pertama uji coba yang dimulai pada 17 September, jumlah kendaraan yang melintasi lajur tambahan terus meningkat.

“Tadi pagi saya mendapat laporan dari Kepala Dinas Perhubungan, bahwa uji coba di TB Simatupang sudah berjalan selama dua hari. Alhamdulillah, di hari pertama tercatat sekitar 474 kendaraan yang melintas,” katanya.

BACA JUGA :  Kanit Reskrim Polsek Setu Giat Pengarahan Pelajar Tentang Bullying dan Narkotika di SMPN 6 Setu

“Pada hari kedua, jumlah tersebut meningkat hampir 38 persen, menjadi lebih dari 600 kendaraan,” tambahnya saat ditemui di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Sebelumnya, uji coba rekayasa lalu lintas ini dijadwalkan hanya berlangsung hingga 19 September. Pengaturan dilakukan di lajur paling kiri Gerbang Tol Fatmawati 2 dan tidak dikenakan biaya bagi pengguna.

Sementara itu, pengendara dari arah Fatmawati menuju Lebak Bulus tetap dapat menggunakan jalur yang sudah ada.

 

(Red)

Tentang Penulis: Redaksi ☑️

Gambar Gravatar
Media Online Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.