GNN.COM, CIREBON – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ono Surono, ST, kembali turun langsung ke masyarakat dalam agenda Reses III Tahun 2025 yang digelar di Desa Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, Jumat (25/7/2025). Dalam kunjungan tersebut, Ono menyerap aspirasi warga sekaligus menegaskan komitmennya terhadap isu-isu strategis daerah.
Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Bupati Cirebon Drs. Imron, M.Ag, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Sophi Zulfhia, SH, MH, sejumlah anggota DPRD FPDIP Kabupaten Cirebon, Kepala Dinas PUTR Kabupaten Cirebon, dan Kuwu Pabuaran Lor, serta Tokoh masyarakat sekitar
Dalam sambutannya, Bupati Imron menekankan bahwa DPRD merupakan cerminan suara rakyat. Oleh karena itu, program pembangunan harus bersumber dari musyawarah serta kebutuhan nyata di lapangan.
Aspirasi masyarakat seperti perbaikan jalan, layanan kesehatan, dan pendidikan akan terus dikawal agar terakomodasi dalam program Pemprov Jabar,” ujarnya.
Sementara itu, Ono Surono menegaskan bahwa kegiatan reses bukan sekadar agenda rutin, tetapi merupakan momen penting untuk mendengar langsung kondisi dan harapan masyarakat.
Ini adalah bentuk komitmen saya sebagai wakil rakyat—hadir, mendengar, dan memperjuangkan kepentingan masyarakat. Fokus kami antara lain pada pembangunan infrastruktur dasar, layanan kesehatan, pendidikan, dan percepatan pemekaran wilayah Cirebon Timur (Cirtim),” tegasnya.
Ono juga menyoroti pentingnya pemahaman menyeluruh terhadap persoalan daerah. Ia menyayangkan masih adanya kesenjangan informasi yang menyebabkan sebagian masyarakat hanya melihat isu dari satu sisi.
Karena itu kami hadir langsung, tidak hanya menyerap aspirasi, tapi juga menggali informasi lapangan agar kebijakan bisa lebih tepat sasaran. Ini juga menunjukkan pentingnya perbaikan dalam sistem komunikasi publik,” tambahnya.
Kehadiran perwakilan Dinas PUTR Kabupaten Cirebon dalam reses ini dinilai memperkuat sinergi lintas sektor, khususnya dalam menjawab tantangan pembangunan infrastruktur dan tata ruang.
Kepala Dinas PUTR Kabupaten Cirebon, sebagaimana disampaikan oleh pak Ono, menjelaskan bahwa proses perbaikan infrastruktur, termasuk jalan penghubung Gebang–Waled.
Kami dari dinas teknis telah melaksanakan tahapan sejak 23 Juli, dimulai dari pengumuman lelang, proses administrasi di Dinas Barjas, hingga penandatanganan setelah perubahan RAB,” ujarnya.
Saat ini, menurutnya, juga sedang dilakukan sinkronisasi dengan Kementerian PUPR untuk memastikan program berjalan sesuai rencana.
Penulis : A Hidayat
